Situs Batu Banama – Sebuah situs yang terletak di kawasan taman wisata alam Tangkiling, menjadi salah satu daya tarik utama bagi para wisatawan yang mengunjungi Kalimantan Tengah. Berlokasi di antara kota Palangka Raya dan Kasongan, Kabupaten Katingan, hanya sekitar 45 menit dari pusat kota Palangka Raya, situs ini merupakan destinasi yang menarik untuk dikunjungi bagi siapa saja yang suka berpetualang naik bukit atau gunung.
Keunikan Batu Banama
Ketika tiba pengunjung akan disambut dengan pemandangan jajaran batu-batu besar yang berdiri kokoh di kawasan ini. Batu-batu tersebut tidak hanya menarik perhatian karena ukurannya yang besar, tetapi juga karena keindahan alam di sekitarnya. Salah satu keunikannya terdapat aliran air jernih yang langsung berasal dari Bukit Tangkiling. Air ini mengalir dengan deras, melewati pori-pori batu dan membentuk sungai kecil serta kolam-kolam alami. Udara di sekitar situs ini pun masih sangat alami dan sejuk, menghadirkan suasana yang tenang dan damai, cocok untuk melepas penat dari hiruk-pikuk perkotaan.
Kearifan Lokal dan Budaya
Selain menawarkan keindahan alam, Batu Banama juga merupakan situs yang kaya akan nilai sejarah dan budaya. Bagi masyarakat Dayak, situs ini memiliki makna yang sangat sakral. Salah satu batu yang menarik perhatian jika dilihat dari kejauhan, nampak seperti sebuah kapal bahtera. Di sekitar batu ini, pengunjung juga akan menemukan pasah patahu dan bendera kuning, simbol hubungan dinamis antara alam manusia dengan alam atas. Benda-benda ini adalah bagian dari rumah-rumah kecil yang digunakan sebagai tempat menyimpan benda-benda keramat serta sesajen, yang menjadi bagian dari ritual kepercayaan lokal.
Menghormati adat dan kepercayaan masyarakat setempat adalah hal yang sangat penting ketika mengunjungi situs ini. Pengunjung diharapkan untuk tidak membuang sampah sembarangan, menjaga kebersihan, serta bersikap sopan dan santun selama berada di lokasi. Mengingat tempat ini salah satu tempat yang dianggap sakral oleh masyarakat Dayak.
Fasilitas dan Tips Berkunjung
Untuk masuk pengunjung dikenakan tiket sebesar Rp10.000 per orang. Di lokasi ini, selain menikmati keindahan batu-batu raksasa yang ada, pengunjung juga dapat melihat pura yang digunakan sebagai tempat ibadah umat Hindu. Karena lokasi ini berada di area hutan yang masih alami, disarankan bagi pengunjung untuk menggunakan lotion anti nyamuk untuk mencegah gigitan nyamuk hutan.
Bukan hanya sekadar destinasi wisata alam, tetapi juga cerminan dari kekayaan budaya dan spiritualitas masyarakat Kalimantan Tengah. Bagi Anda yang berencana mengunjungi Palangkaraya atau Kasongan, bisa menghubungi kami untuk mendapatkan transportasi ke berbagai destinasi wisata di Kalteng. Kami CV. Maulana Bersama rental mobil memiliki banyak tempat rekomendasi untuk tempat-tempat wisata di Kalimantan Tengah dan sekitarnya.